top of page

FITRAPEDIA

Ahmad Arli Hikmawan

Mengapa perlu mendoakan yang mati?

Salam 🙏 bg arly.. Ttg ruh (pemisahan yg mati dgn yg hidup).. bknkah itu bkn urusan kita yg msh didunia?? Tugas kita bknkah menyempurnakan diri kita sdri dgn cara lillaahitaala atau innailillaahi.. shgga kita bisa pulang kpd Allah atau kpd Muhammad.. Dzikir itu ingat dan doa yg Kobul itu doaKU.. amalan apa lg yg Bu Ririn mksd? Mohon pencerahannya 🙏🙏 Terima kasih wassalam 🙏

 

Ini tempat download Zikir & Doa yang dimaksud di video: https://docs.wixstatic.com/ugd/69446b_18f11a3048f244b3b623eb593039080c.pdf Sedangkan alasannya, mengapa pemisahan roh itu urusan manusia yang masih hidup, karena Allah Maha Adil. Ketika seorang manusia yang masih hidup minta tolong kepada roh, entah mereka menyebutnya sebagai jin, kadam "malaikat", leluhur, atau apapun juga, itu berarti manusia memaksakan kehendak kepada Allah. Ada ujian kehidupan (permasalahan) yang seharusnya manusia jawab dengan keikhlasan, dengan menggunakan seluruh daya upaya, akal & pikir serta gerak fisik sembari melepaskan hak-hak Allah, eh malah minta tolong roh buat menjawabnya. Akibatnya apa? Akibatnya manusia tersebut pun tidak mendapatkan nilai di hadapan Allah. Dan roh yang ikut campur dianggap telah menganggu pelaksanaan sekolah kehidupan. Allah Maha Tahu soalnya. Kalau Allah nggak Maha Tahu, mungkin nggak bakal ada konsekuensi apa-apa bagi keduanya. Untuk menyeimbangkan kesalahan tersebut, maka sekarang roh tersebut harus mengganti soal yang mereka jawab dulu. Ujian yang mereka curangi. Gimana caranya? Ya, dengan cara menyediakan soal kehidupan yang sama dengan yang mereka jawabin untuk manusia yang hidup. Hal ini semata-mata penebusan dosa. Karena mereka melakukan kesalahan saat tidak memiliki raga (mati), maka kesalahan tersebut pun juga harus ditebus ketika mereka tidak memiliki raga. Berarti, jika manusia yang hidup memang tidak pernah minta tolong, tidak pernah dibantu sama roh, tidak pernah berurusan dengan yang sudah mati untuk menyelesaikan permasalahan kehidupan: tidak pernah pake susuk, tidak pernah minta amalan supaya rezeki lancar, enteng jodoh, jabatan lancar, atau semacamnya ke kyai atau dukun, tidak pernah pake klenik macem-macem, Anda aman, kemungkinan. Seperti yang Ibu bilang, tinggal menyempurnakan diri ini.

Tetapi sayangnya banyak juga manusia yang dibantu oleh roh meskipun manusia tersebut tidak pernah memintanya, misalnya karena keturunan atau karena tradisi. Itu kenyataan pahit yang mau nggak mau harus manusia hadapi. Zikir & Doa yang saya sediakan link-nya di atas merupakan cara untuk memperlembut transisi tersebut.

 

Alhamdulillah makasih jwbnnya bang arly..

bottom of page